Bursa AS Menghijau Pagi Ini | PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Rifan Financindo - Semarang, Saham AS menguat pada Selasa ini karena investor menyambut perkiraan hasil kuartalan yang melebihi ekspektasi dari daftar nama perusahaan, termasuk Goldman Sachs Group Inc, UnitedHealth Group Inc dan Netflix Inc
Sementara itu laporan dari inflasi dan kepercayaan pembangunan rumah yang sejalan dengan perkiraan menggarisbawahi ekspektasi pasar bahwa The Fed kemungkinan akan menaikkan suku bunga pada bulan Desember.
Indeks S & P 500 naik 17 poin, atau 0,8%, ke 2143 dengan semua dari 11 sektor utama diperdagangkan lebih tinggi. sektor perawatan kesehatan, real estate dan teknologi memimpin kenaikan, semuanya mengalami peningkatan setidaknya sebesar 1%.
Saham AS menguat pada Selasa ini karena putaran terbaru dari laba perusahaan datang menjelang perkiraan Wall Street, sehingga membantu meredam sentimen pasar.
Indeks saham S & P 500 naik 13 poin, atau 0,6%, ditutup pada level 2139 sementara Dow Jones Industrial Average 75 poin, atau 0,4%, menjadi ditutup pada 18.161. Nasdaq Composite menguat 44 poin, atau 0,9%, menjadi berakhir pada 5243. perusahaan diawasi ketat seperti Goldman Sachs Group Inc Netflix Inc dan UnitedHealth Group Inc semua berubah dalam pendapatan kuartalan lebih baik dari perkiraan.

Dolar mengadakan penurunan selama dua hari setelah inflasi inti AS pada bulan September naik kurang dari perkiraan, mendorong pedagang untuk mengurangi taruhan untuk Federal Reserve yang akan menaikkan suku bunga tahun ini.
Mata uang dolar telah melemah terhadap 16 mata uang utama pekan ini kontrak harga berjangka menunjukkan pada laju secara bertahap pada kenaikan suku bunga oleh bank sentral AS di tengah sinyal yang bervariasi dari ekonomi terbesar dunia. Greenback telah mengalami penurunan terbesar dibandingkan dengan mata uang utama lainnya dari negara-negara pengekspor komoditas sejak 14 Oktober, dengan pertumbuhan ekonomi dan output data dari China, Australia dan Selandia Baru berayun dari keuntungan pada Rabu depan, yang termasuk mitra dagang terbesar mereka.
Indeks Spot Dollar Bloomberg, yang mengukur mata uang AS terhadap 10 mata uang utama, sedikit berubah pada pukul 09:22 pagi waktu Tokyo, menyusul penurunan 0,5 % dalam dua hari sebelumnya. Pekan lalu, menyentuh level tertinggi sejak Maret. Greenback dibeli pada level ¥ 103,92 dari sebelumnya 103,87 ¥ pada hari Selasa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah